Sebuah peninggalan bersejarah dari Qin Shi Huang yang merupakan Kerajaan Pertama di Cina. Peninggalan sejarah ini berupa patung – patung pahatan yang telah terkubur semenjak tahun 210 – 209 Sebelum Masehi.
Sebagai Kaisar China yang pertama, Qin Shi Huang adalah seorang
pemberani. Ia mempersatukan dataran Tiongkok kemudian melakukan banyak
reformasi dalam pemerintahan. Tapi di sisi lain, Qin juga punya sisi
rapuh. Bahkan jauh sebelum ia meninggal, Kaisar Qin punya satu wangsit
untuk dilakukan para warganya.
Wangsit itu adalah replika pasukan perang dalam bentuk tanah liat,
lengkap dengan kudanya. Sang Kaisar percaya kalau para pasukan terakota
inilah akan menemaninya di alam baka.
Waktu itu tahun 247 SM, ketika warga Kota Xi’An mulai membangun patung
tanah liat pertama. Mengutip situs resmi Pariwisata China, Senin
(21/5/2012) Xi’An adalah ibukota administratif pertama. Tak
tanggung-tanggung, pembuatan ribuan pasukan itu baru berakhir 39 tahun
kemudian. Sayangnya, sang Kaisar wafat dua tahun sebelum semuanya
rampung. Patung-patung terakota itu lalu terlupakan hingga ribuan tahun.
Baru pada 1974, para petani menemukan beberapa barang kuno ketika sedang
mencangkul. Hingga akhirnya terkuaklah apa yang selama ini tertimbun di
bawah tanah Kota Xi’An. Total ada tiga lokasi kuburan, masing-masing
berjarak sekitar 20 meter.
Para arkeolog dan ilmuwan langsung beraksi. Pada 1979, dibukalah Museum
of Qin Terracotta Warriors and Horses. Tak butuh waktu lama hingga pada
1987 tempat ini menjadi Situs Warisan Dunia yang didaulat UNESCO.
Dijamin, mulut Anda akan dibuat ternganga ketika memasuki tempat ini.
Betapa tidak, ada lebih dari 7.000 pasukan perang, kuda, kereta perang,
hingga senjata-senjata yang semuanya dibuat dari tanah liat. Para
pasukannya mengenakan pakaian perang lengkap, dengan tinggi sama seperti
manusia biasa, juga potongan rambut dan wajah yang serupa.
Yang terpenting, peninggalan ini sangat minim kerusakan walaupun terlupakan ribuan tahun lamanya.
Ada tiga bagian yang bisa dimasuki oleh wisatawan yang menyatu dalam
area seluas 16 ribu meter persegi. Pit 1 adalah yang terbesar berisi
ribuan pasukan perang. Pit 2 berisi ribuan pasukan lagi serta 90 kereta
perang. Sementara Pit 3 adalah tempat bagi 68 pasukan, satu buah kereta,
dan empat ekor kuda terakota.
Patung – patung tanah liat lainnya ditemukan juga, namun mereka bukan
dalam bentuk tentara. Peran mereka adalah sebagai pegawai kantor
administrasi, para pemain akrobat, pekerja, serta pemusik. Mereka semua
diciptakan untuk menemani raja di alam lain.
Sekarang, terdapat pada Museum of Qin Terracotta Warriors and Horse
Bagaimana pendapat anda ?
Ref :
http://jadiberita.com
http://www.frontroll.com
No comments:
Post a Comment